Kunci Kepada Sejarah - Maranatha

e-Devotional on YOUTUBE

KUNCI KEPADA SEJARAH

BACAAN e-Devotional – hal 15

Yesaya 21 : 11, 12

“Hai pengawal, masih lama malam ini? Pengawal itu berkata: Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika kamu malu bertanya, datanglah bertanya sekali lagi.”

Suatu pengertian akan pengharapan kedatangan Kristus yang kedua kali adalah kunci yang membuka segala sejarah yang mengikutinya, dan menerangkan semua pelajaran masa depan.

Suara pengawal yang benar sekarang perlu didengar di seluruh pelosok, “Pagi akan datang, tetapi malam juga”. Nafiri harus memberikan suara tertentu, karena kita berada dalam persiapan menghadapi hari Tuhan yang besar.

Kebenaran-kebenaran nubuatan berkait-kaitan satu dengan yang lain, dan ketika kita mempelajarinya, kebenaran-kebenaran nubuatan itu membentuk suatu kebenaran Kristus yang praktis. Semua ceramah yang kita berikan dengan jelas menunjukkan bahwa kita sedang menunggu, bekerja, dan berdoa untuk kedatangan Anak Allah. Kedatangan-Nya adalah pengharapan kita. Pengharapan ini harus dirangkaikan dengan semua perkataan dan pekerjaan kita, dengan seluruh pergaulan dan perhubungan kita.

Kedatangan Anak manusia harus menjadi tema yang luar biasa yang harus dicanangkan kepada manusia. Inilah suatu pokok pembicaraan yang tidak boleh dilupakan dalam ceramah kita. Kenyataan-kenyataan kekal harus dicanangkan dalam mata pikiran, dan penarikan-penarikan dunia akan muncul sebagaimana adanya yang semuanya tidak membawa keuntungan dan sia-sia. Apakah yang akan kita lakukan dengan kesia-siaan, ketinggian, kekayaan, kehormatan atau kesenangan dunia?

Kita adalah pengembara dan orang asing yang sedang menunggu, mengharapkan, dan berdoa untuk pengharapan yang diberkati itu, dan kedatangan Tuhan dan Juruselamat Kristus kita yang mulia itu. Jikalau kita percaya akan hal ini dan menjalankannya secara praktis dalam kehidupan kita, sungguh dahsyat ilham iman dan pengharapan ini bekerja; sungguh tekun kasih satu dengan yang lain; sungguh kudus hidup berhati-hati demi kemuliaan Allah; dan dalam penghormatan kita terhadap pahala sebagai imbalan; sungguh besar garis perbedaan yang nyata di antara kita dengan dunia.

Kebenaran bahwa Kristus akan datang harus dicanangkan dalam setiap pikiran.