17 Oktober - Makanan Harus Sehat dan Lezat - Hidup Seperti Yesus

e-Devotional on YOUTUBE

MAKANAN HARUS SEHAT DAN LEZAT

BACAAN e-Devotional – 17 Oktober

Yesaya 55:2

“Mengapakah kamu belanjakan uang   untuk sesuatu   yang   bukan roti,  dan upah jerih payahmu untuk sesuatu yang tidak mengenyangkan? Dengarkanlah Aku maka kamu akan memakan yang baik dan kamu akan menikmati sajian yang paling lezat.”

Beberapa umat kita, sementara secara sadar menghindari dari memakan makanan-makanan yang tidak sesuai, lupa untuk menyediakan bagi diri mereka sendiri unsur-unsur makanan yang perlu bagi tubuh. Mereka yang memiliki pandangan yang keterlaluan mengenai reformasi kesehatan berada dalam bahaya dalam menyiapkan sajian yang tak bercitarasa, begitu hambar sehingga mereka tidak merasa puas. Makanan harus dipersiapkan dalam suatu cara yang demikian sehingga itu akan membangkitkan selera demikian juga bergizi. Janganlah merampok apa yang diperlukan oleh sistem tubuh. Saya manggunakan garam, dan selalu memilikinya, sebab garam dalam pemakaian yang tepat, gantinya merusak, malah penting bagi darah. Sayur-sayuran harus dimasak lezat dengan sedikit susu atau krim, dan sejenisnya.

Sementara amaran-amaran telah diberikan mengenai bahaya-bahaya penyakit melalui mentega, dan jahatnya penggunaan bebas telur oleh anak-anak kecil, namun kita janganlah mempertimbangkan hal itu sebagai suatu pelanggaran prinsip untuk menggunakan telur ayam yang sehat dan cocok dimakan. Telur mengandung zat-zat yang dapat menjadi obat  untuk melawan racun-racun tertentu.

Beberapa orang, dalam berpantang terhadap susu, telur, dan mentega, telah gagal untuk memasuk sistem dengan gizi yang tepat, dan sebagai akibatnya telah menjadi lemah dan tidak mampu bekerja. Dengan demikian reformasi kesehatan tidak dihargai. Pekerjaan yang telah kita coba bangun secara Solid telah dikacaukan dengan perkara-perkara yang aneh yang Allah tidak kehendaki, dan kekuatan gereja menjadi lumpuh. Akan tetapi Allah akan turun tangan untuk mencegah akibat-akibat dari gagasan-gagasan yang keterlaluan ini. Injil harus menyelaraskan umat yang berdosa. Itu harus membaawa oranag kaya dan orang miskin bersama-sama di kaki Yesus.

Waktunya akan tiba bilamana kita harus membuang beberapa artikel mengenai diet yang sekarang kita gunakan, seperti susu dan krim serta telur, tetapi tidaklah perlu kita jadi bingung oleh batasan-batasan yang extreme dan premature. Tunggulah hingga keadaan mengizinkan, dan Tuhan menyediakan jalan bagi hal tersebut….

Janganlah kita memberikan kesaksian terhadap reformasi kesehatan oleh gagal menggunakan makanan yang sehat dan lezat dalam artikel-artikel yang menyakitkan mengenai diet yang kita telah tinggalkan. Janganlah sekali-sekali membangkitkan selera dengan obat-obat perangsang. Makanlah hanya makanan yang sehat dan sederhana, dan bersyukurlah senantiasa kepada Allah atas prinsip-prinsip reformasi kesehatan. Dalam segala hal jadilah benar dan jujur, dan engkau akan mendapatkan kemenangan yang berharga.—Review and Herald, 3 Maret, 1910.